SKRINING GANGGUAN PENGLIHATAN PADA ANAK USIA SEKOLAH

Abstract

Kesehatan mata bagi anak merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung proses belajar mengajar. Tanpa mata yang sehat maka seorang anak tidak akan mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan optimal. Masalah kesehatan mata saat ini telah menjadi permasalahan yang serius di dunia. Di Indonesia masalah penyakit mata juga dialami oleh masyarakat yaitu sebanyak 6,4 juta masyarakat menderita kerusakan mata dimana 10-20% diantaranya diderita oleh anak-anak dan usia remaja yang masih duduk di bangku sekolah. Masalah yang dapat terjadi pada penglihatan adalah gangguan ketajaman penglihatan dan buta warna. Meskipun demikian sebagian besar dari mereka tidak mengetahui jika mengalami gangguan mata. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui adanya gangguan penglihatan pada anak usia sekolah di wilayah kerja Puskesmas Bulu yang meliputi ketajaman penglihatan dan buta warna. Strategi yang dapat dilakukan untuk memantau kesehatan mata pada anak usia sekolah adalah melalui skrining kesehatan. Hasil yang diperoleh yaitu jumlah sasaran sebanyak 4004 siswa yang terdiri dari anak usia SD, SMP dan SMA di wilayah kerja Puskesmas Bulu, terdapat 154 anak yang mengalami rabun jauh dan 34 anak mengalami buta warna sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat 3,85% anak mengalami rabun jauh dan 0,85% anak mengalami buta warna.

Kata kunci: buta warna, kesehatan, mata, rabun jauh

Eye health for children is very important in supporting the teaching and learning process. Without healthy eyes, a child will not be able to carry out daily activities optimally. Eye health problems are now a serious problem in the world. In Indonesia, the problem of eye disease is also experienced by the community, namely as many as 6.4 million people suffer from eye damage, where 10-20% of them are suffered by children and adolescents who are still attending school. Problems that can occur in vision are impaired visual acuity and color blindness. However, most of them do not know if they have eye problems. This community service aims to determine the existence of visual impairment in school-age children in the Bulu Health Center work area which includes visual acuity and color blindness. The strategy that can be implemented to monitor eye health in school-age children is through eye health screening. The results obtained were the target number of 4004 students consisting of elementary, middle and high school aged children in the Bulu Health Center work area, there were 154 children who experienced nearsightedness and 34 children who experienced color blindness so it could be concluded that there were 3.85% of children who experienced nearsightedness far away and 0.85% of children experience color blindness.

Keywords: color blindness, eyes, health, nearsightedness